Jumat, 11 April 2014

Audiensi bersama Rektor Unnes di PGSD Ngaliyan

Semarang, (18/3) kampus PGSD Unnes Ngaliyan terlihat begitu ramai. Puluhan mahasiswa berbaris menyambut kedatangan rektor Unnes Prof. Dr. Fathur Rokhman dalam acara  audiensi yang berlangsung di Gedung Serba Guna PGSD FIP Unnes. Meski bukan pertama kalinya datang ke kampus PGSD, namun kedatangan kali ini menjadi istimewa karena Rektor Unnes juga melakukan audiensi secara langsung dengan mahasiswa. Selain Prof. Dr. Fathur Rokhman, acara dihadiri pula oleh, Dekan FIP, Dr. Harjono, M.Pd, M.Si, Ketua Jurusan PGSD, Dra. Hartati, M.Pd, dan jajarannya. Selain itu ketua BEM KM, Prasetyadi, mentri dalam negeri, Agung, ketua BEM FIP, Amri Alfi, mahasiswa berprestasi Agus dari Fakultas Bahasa dan Sastra, Bunga dari Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam. Serta per-wakilan dari UKM Mahapala dan Menwa juga turut hadir.
            Dalam kegiatan audiensi Rektor Unnes melakukan banyak tanya jawab secara langsung dengan mahasiswa PGSD. Salah seorang mahasiswa PPG, Arifin mengungkapkan bahwa “Guru yang bersinar adalah guru yang mau ditempatkan dimana saja di wilayah NKRI. Karena NKRI adalah harga mati!” menanggapi hal tersebut Bapak Rektor memberi pujian dan hadiah berupa bolpoint yang biasa beliau gunakan untuk tanda tangan, bapak dekan pun ikut serta memberikan apresiasi karenak pendapat tersebut dianggap menyentuh hati.
Dalam audiensi, disimpulkan bahwa sebagai calon guru SD, untuk tidak mengeluh, sehingga bisa menjadi guru yang dirindukan siswanya karena pada hakikatnya menjadi Guru adalah suatu hal yang sangat mulia”
            Dalam salah satu sesi tanya jawab, Ketua HIMA PGSD, Purwaka Yuliananto, dan perwakilan Mahasiswa, Moh. Huda Kurniawan, mengatakan bahwa dengan melihat potensi yang dimilki mahasiswa PGSD dalam bidang olahraga futsal dan basket, kampus PGSD membutuhkan lapangan Futsal dan Basket yang sampai saat ini belum dimiliki. Kemudian melihat sarana prasana yang dimiliki kampus PGSD masih minim untuk  menunjang perkuliahan separti LCD dan Wifi, jumlah kursi serta fasilitas masjid”. Kemudian Rektor Unnes  Prof. Dr. Fathur Rokhman menanggapi bahwa saran dan usul dari para mahasiswa ini akan di sampaikan pada bidang sarana dan prasarana Unnes guna menindaklanjuti hal tersebut.
            Usai acara audiensi dengan mahasiswa, Prof. Dr. Fathur Rokhman melakukan pertemuan dengan ketua jurusan dan dosen PGSD. Kemudian, di GSG dilanjutkan tanya jawab dengan para aktivis Unnes, serta sosialisasi tentang pemilu tahun 2014 yang dapat dilaksanakan di kampus.

            

Minggu, 06 April 2014

HIMA PGSD 2014
Visi:
Menjadikan HIMA yang solid dan profesional untuk mewujudkan MESRA (multitalent, educative, spiritual, respect, active)  PGSD JAYA!
Misi:
1.    Membina solidaritas dan kekerabatan dengan antar anggota HIMA.
2.    Merencanakan, melaksanakan dan meningkatkan aktivitas kegiatan kemahasiswaan di PGSD FIP Unnes.
3.    Mengadvokasi aspirasi mahasiswa untuk kemajuan PGSD FIP Unnes.
4.    Menjembatani mahasiswa dengan pihak birokrasi.
5.    Menyelenggarakan kegiatan yang mampu mempererat hubungan antar mahasiswa, dosen serta masyarakat khususnya di bidang pendidikan.
6.    Menyelenggaran berbagai program kerja sesuai dengan minat dari para mahasiswa.
7.    Mengembangkan potensi mahasiswa melalui UKM dan klub-klub di PGSD.
8.    Menjalin kerjasama dan komunikasi dengan BEM FIP, serta BEM KM Unnes.
9.    Memperluas jaringan organisasi kelembagaan antar Universitas PGSD.

10.Ikut aktif berpartisipasi dalam mewujudkan visi Unnes sebagai kompus konservasi.

Dari Masyarakyat untuk Kelud


Semarang, ketika bencana mulai datang menghadang kesibukan masyarakat, menambah duka, derita akibat bencana yang hadir tiba-tiba. Entah sudah berapa triliyun kerugian yang diakibatkan oleh bencana alam ini, bencana alam tersebut adalah meletusnya Gunung Kelud. Bencana erupsi Gunung Kelud menarik banyak simpati dari masyarakat maupun dari para mahasiswa, tidak terkecuali mahasiswa dari PGSD Universitas Negeri Semarang, Jawa Tengah. Sabtu(15/2), mahasiswa PGSD Universitas Negeri Semarang turun ke jalan untuk menggalang bantuan bagi korban bencana yang menimpa masyarakat sekitar Gunung Kelud yang berlokasi di perbatasan Kediri, Malang, dan Blitar itu. Dengan membawa kardus, mahasiswa dan mahasiswi yang mengenakan jas almamater UNNES itu menarik sumbangan seikhlasnya dari pengguna jalan di ujung Jalan IAIN Walisongo.
Hari kedua yaitu hari Selasa (17/2) 34 mahasiswa PGSD UNNES bergerak menggalang dana, jumlah tersebut lebih banyak dibanding hari pertama penggalangan dana. Sebagian besar mahasiswa merupakan anggota fungsionaris HIMA 2014. Mereka menyebar ke berbagai jalan di Semarang, diantaranya Tugu Muda, Sam Po Kong, Simpang lima, dan jalan sekitar IAIN Walisongo, dan dibeberapa titik lainnya. Proses penggalangan dana dilakukan selama tiga hari berturut-turut.

Sementara itu untu penyaluran dana sendiri, dilaksanakan pada Rabu (26/2/). Tepatnya di RW 3, Dusun Kenteng Timur, Desa Besowo, yang terletak sekitar sepuluh kilo meter dari kawasan Gunung Kelud, selain itu bantuan juga diberikan di Dusun Sukomoro Desa Laharpan yang terletak kurang lebih sekitar delapan kilometer dari desa Besowo, sementara jika dari puncak gunung kelud jaraknya desa tersebut hanya sekitar enam kilo meter dari kawasan Gunung Kelud. Bantuan yang diberikan berupa bahan makanan pokok berupa mie instan, beras, air mineral, susu, gula, teh dan lain- lain. pakaian yang masih layak pakai juga diberikan untuk para korban bencana alam ini.


"Suasana saat penggalangan dana untuk korban Kelud"


"Sebagian bantuan untuk korban Kelud"


"Penyerahan bantuan kepada warga Kelud"


"Foto bersama anak-anak korban Kelud"

Infokom PGSD


KERJA BAKTI PART 2

“PKM Bersih, Perbaikan Sarana dan Prasarana”

“Suasana ketika membersihkan piala-piala yang ada di PKM”

Rabu (26/2), di Pusat Kegiatan Mahasiswa (PKM) kampus PGSD Ngaliyan, kami fungsionaris HIMA PGSD 2014 melaksanakan kerja bakti yang kedua kalinya. Kegiatan kerja bakti kali ini membersihkan dan menata kembali ruang PKM HIMA agar nantinya nyaman untuk digunakan ketika masa kerja organisasi dimulai. Lantai yang tadinya tidak beralas, kemudian diberi karpet agar lebih rapi.
            Setelah itu kami membereskan piala-piala yang berjajar di rak PKM, dilanjutkan dengan memperbaiki gawang futsal yang patah. Bersama-sama menggotong gawang menuju tempat pengelasan, dan menggotong kembali ke kampus setelah gawang sudah benar. Kemudian mengecat kembali gawang tersebut dengan warna putih. Memperbaiki sarana dan prasarana tersebut sebagai upaya persiapan Liga Futsal Pgsd (LFP) yang dilaksanakan pada bulan Maret 2014.

“Saat menggotong gawang yang sudah dilas ke kampus PGSD”
 (Dep. Infokom)